Menyajikan Beragam Informasi Terbaru, Terkini Dan Mengedukasi.
Pasar Modern
Merupakan Pasar Yang Dikelola Oleh Manajemen Modern Dan Umumnya Terdapat Di
Perkotaan. Pasar Jenis Ini Menyediakan Barang Dan Jasa Dengan Mutu Pelayanan
Yang Baik Untuk Konsumen.
Pada Pasar
Modern, Penjual Dan Pembeli Tidak Bertransaksi Secara Langsung. Pembeli Diharuskan
Melakukan Pelayanan Mandiri, Termasuk Dalam Melihat Dan Mengambil Barang Yang
Diinginkan.
Artikel Ini
Akan Membahas Lebih Lanjut Mengenai Pasar Modern, Mulai Dari Pengertian,
Fungsi, Ciri-Ciri, Kelebihan Dan Kekurangan, Jenis-Jenis, Hingga Contohnya.
Pengertian
Pasar Modern
Pada Intinya,
Pengelolaan Pasar Modern Dilakukan Secara Modern, Bermodal Relatif Kuat, Dan
Dikelola Oleh Pengusaha Besar. Kenyamanan Berbelanja Menjadi Faktor Yang Sangat
Diperhatikan Dalam Keberlangsungan Pasar Modern.
Proses Tawar-Menawar
Tidak Dapat Dilakukan Seperti Di Pasar Tradisional Karena Setiap Barang Yang
Dijual Di Pasar Modern Sudah Dilengkapi Dengan Label Harga Pasti.
Pembangunan
Pasar Modern Merupakan Contoh Perubahan Sosial Yang Direncanakan Atau Planned
Change. Perubahan Yang Direncanakan Adalah Perubahan Yang Diinginkan Masyarakat
Atau Dapat Terjadi Ketika Dikehendaki Oleh Pihak Tertentu.
Dalam Hal
Pembangunan Pasar Modern, Perubahan Yang Direncanakan Terjadi Karena Adanya
Pengaruh Modernisasi, Yaitu Cara Hidup Masyarakat Yang Berubah Menjadi Modern. Salah
Satu Contoh Pembangunan Pasar Modern Dari Pasar Tradisional Adalah Pasar Modern
BSD Yang Menjajakan Berbagai Jajanan.
Ciri-Ciri
Pasar Modern
Kondisi Fisik
Pasar Modern Memiliki Bangunan Permanen, Fasilitas Memadai, Dan Mewah.
Metode Pelayanan
Di Pasar Modern Adalah Sistem Swalayan Di Mana Pembeli Melayani Dirinya
Sendiri.
Harga Sudah
Pasti Sehingga Tidak Ada Tawar-Menawar.
Pasar Modern
Lebih Mencerminkan Industrialisasi Jasa.
Sistem Pengelolaan
Lebih Terpusat Yang Memungkinkan Pengelola Induk Dapat Mengatur Standar
Pengelolaan Bisnis.
Menjual Berbagai
Jenis Barang Secara Eceran. Barang Yang Dijual Tidak Hanya Kebutuhan Dasar,
Melainkan Kebutuhan Tersier.
Pasar Modern
Biasanya Dapat Ditemui Dengan Mudah Di Mal Ataupun Pusat-Pusat Perbelanjaan Di
Kota.
Ada Pramuniaga
Yang Siap Membantu Konsumen Apabila Membutuhkan Bantuan Terkait Barang Yang
Dibutuhkannya.
Pelayanan
Yang Diberikan Sopan Dan Baik Sehingga Tidak Mengecewakan Konsumen.
Adapun Kelebihan
Dan Kekurangan Pasar
1. Kelebihan
Pasar Modern
Tempat Yang
Bersih Dan Lebih Nyaman Serta Dilengkapi Dengan Berbagai Fasilitas, Seperti
Pendingin Ruangan.
Konsumen
Bisa Bebas Untuk Memilih Dan Melihat-Lihat Produk Yang Dibutuhkannya.
Kondisi Barang
Yang Dijual Lebih Terjamin.
Kualitas
Barang Yang Dijual Lebih Baik.
Jenis Barang
Yang Dijual Lebih Lengkap.
Model Barang
Yang Dijual Sangat Beragam.
Menaikkan Produk Domestik Bruto Yang Menjadi Indikasi Adanya Peningkatan Dari Pendapatan Negara.
2. Kekurangan
Pasar Modern
Adanya Kepastian
Harga Sehingga Tidak Bisa Melakukan Tawar-Menawar.
Harga Cenderung
Lebih Mahal Daripada Pasar Tradisional.
Terjadinya
Kesenjangan Ekonomi, Di Mana Berkurangnya Konsumen Untuk Berbelanja Di Pasar
Tradisional Dan Beralih Ke Pasar Modern. Hal Ini Dapat Menyebabkan Penjual Di
Pasar Tradisional Mengalami Penurunan Penghasilan.
Mengurangi
Penghasilan Dan Devisa Negara Akibat Adanya Investasi Asing Yang Masuk Ke Dalam
Pasar Modern.
Cenderung
Mengeksploitasi Pemasok Karena Persaingan Yang Ketat Menyebabkan Pemasok Harus
Mengutamakan Keinginan Penjual Pasar Modern Supaya Barangnya Dapat Dipasok Di
Pasar Tersebut.
Fungsi
Pasar Modern
Secara Umum,
Pasar Modern Memiliki Beberapa Fungsi Utama, Di Antaranya:
Menjamin
Kualitas Barang Yang Baik Untuk Memuaskan Kebutuhan Konsumen.
Mempermudah
Produsen Mendistribusikan Berbagai Jenis Barang Kepada Konsumen Secara
Langsung. Cara Mendistribusikan Barang Hingga Sampai Kepada Konsumen Menjadi
Salah Satu Masalah Pokok Ekonomi Modern Dalam Penerapan Fungsi Pasar Modern.
Memperkenalkan Produk Milik Produsen Kepada Konsumen Yang Lebih Luas.
Jenis-Jenis
Pasar Modern
1.
Supermarketsupermarket Merupakan Tempat Penjualan Yang Menyajikan Barang-Barang
Jenis Tertentu Yang Bersifat Spesial. Jenis Barang Yang Diperdagangkan Bersifat
Shopping Goods, Yakni Tidak Semua Orang Bisa Membelinya.
Untuk Membeli
Barang Tersebut, Konsumen Biasanya Harus Membandingkan Terlebih Dahulu Dengan
Merek Lainnya Dari Segi Bahan, Harga, Kualitas, Atau Modal. Hanya Konsumen
Kelas Tertentu Yang Dapat Membelinya, Karena Bukan Jenis Barang Konsumsi Atau
Kebutuhan Sehari-Hari.
Supermarket
Terdiri Dari Tiga Macam, Antara Lain:
Basement
Store, Yakni Pusat Perbelanjaan Yang Menjual Barang Kebutuhan Sehari-Hari. Terkadang
Barang Yang Dijual Di Sini Tidak Berbeda Dengan Barang Yang Dijual Di Pasar
Tradisional.
Leased Department,
Yakni Pusat Perbelanjaan Yang Menjual Barang Kebutuhan Sehari-Hari Dan Ditambah
Dengan Barang Lainnya Yang Tergolong Barang Special Goods, Meskipun Barang Yang
Disajikan Jumlahnya Terbatas.
Branch Swalayan, Yakni Pusat Perbelanjaan Yang Isinya Sedikit Lebih Lengkap Produknya Dibandingkan Dua Jenis Di Atas. Berbagai Macam Barang Berkualitas Dijual Di Sini Dan Koleksinya Lebih Lengkap.
2. Mini
Market
Mini Market
Menjual Berbagai Jenis Barang Dengan Jumlah Yang Terbatas. Mini Market Umumnya
Menjual Berbagai Jenis Produk Tidak Lebih Dari 500 Jenis Dan Memiliki Ukuran
Bangunan Yang Relatif Lebih Kecil.
Ciri Khas
Mini Market Adalah Didirikan Dengan Lokasi Yang Dekat Dengan Pemukiman
Penduduk, Seperti Perumahan, Perkampungan, Atau Lokasi Tertentu Yang Dapat
Dengan Mudah Dijangkau Penduduk Ketika Ingin Berbelanja.
3. Hypermarket
Hypermarket
Memiliki Bangunan Yang Lebih Luas Dibanding Supermarket Dan Mini Market. Biasanya,
Lokasi Bangunan Terintegrasi Dengan Lahan Parkir Kendaraan Karena Memang
Didesain Dengan Jumlah Pengunjung Yang Banyak.
Jumlah Produk Yang Dijual Di Hypermarket Bisa Mencapai 50 Ribu Jenis, Bahkan Lebih. Dengan Kondisi Seperti Itu, Koleksi Barang Yang Dijual Dapat Dibandingkan Oleh Pembeli Karena Barang Yang Tersedia Terdiri Dari Berbagai Macam Merek Barang.
4. Grosir
Grosir Khusus Melayani Pembelian Secara Partai Atau Berbagai Jenis Produk Yang Sengaja Disediakan. Setiap Konsumen Yang Datang Ke Grosir Senantiasa Membeli Dalam Jumlah Banyak, Di Mana Barang Yang Telah Dibeli Di Grosir Akan Dijual Kembali Secara Langsung Atau Tidak Langsung.
5. Toko
Serba Ada (Toserba)
Barang Yang
Dijual Di Toserba Hampir Mirip Dengan Koleksi Di Mini Market, Baik Dari Segi
Fisik Maupun Keragaman. Namun, Jika Dilihat Dari Jenis Barang Yang Dijual,
Toserba Memiliki Ragam Produk Yang Umumnya Barang Kebutuhan Sehari-Hari Dan
Keperluan Rumah Tangga.
Tas Selamatan Tasyakuran, Produk
Premium, Cocok Untuk Kamu yang Ingin Memberikan Hampers Berkat Untuk Tamu
Undangan dan Sanak sodara.
Kami Menghadirkan Tas Ramah Lingkungan
🛍️♻️ :
🔆 Ukuran Kecil, Besar dan
Super Besar
🔆 Bahan Berkualitas
🔆 Bisa Membawa Barang Berat
Lebih dari 10Kg
🔆 Dapat Digunakan Segala Kebutuhan
🔆 Lebih Awet dan Sangat Kuat
===========================
Silahkan Cek Toko dan Produksi Kami
Secara Online di:
Tas Belanja, Tas Belanja Pasar, Tas
Anyam, Tas Hajatan, Tas Berkat, Tas Syukuran, Tas Tasyakuran, Tas Hantaran, Tas
Tahlilan, Tas Aqiqah, Tas Selamatan, Tas Sembako, Tas Walimahan, Tas Souvenir,
Shopping Bag, Kantong Belanja
shopee.co.id/tasbelanjaanyam
www.instagram.com/tasbelanjawanita
Atau Langsung Hubungi SEGERA Sekarang:
Call/WA: Ibu Tari: 0812 3507 7224
https://wa.me/6281235077224
BERKUALITAS| KUAT| AWET| TERJANGKAU
RAMAH LINGKUNGAN
=========================
Tidak ada komentar:
Posting Komentar